- ASN Tarakan Diingatkan, Jabatan Bisa Hilang Jika Langgar Aturan
- DPRD Nunukan Desak PLBN Sebatik Segera Difungsikan, Warga Keluhkan Mobilitas Terhambat
- APINDO Kaltara Dukung Kompetisi Mahasiswa UBT dan Siapkan MoU Program UMKM Kampus Merdeka
- Pj Sekda Kaltara: Konsep Pajak Kampung Halaman Jepang Bisa Jadi Inspirasi untuk Tingkatkan PAD
- Job Fair 2025 di Nunukan Kaltara Hadirkan 16 Perusahaan, Sediakan 260 Lowongan Kerja
- DPMPTSP Kaltara dan Nunukan Dorong Kepatuhan Dunia Usaha
- Tarakan Kehilangan Program Pelatihan Kerja, Efisiensi Anggaran Jadi Penyebab
- 144 Penyakit Tak Bisa Ditangani di IGD, RSUD Tarakan Soroti Kesiapan Puskesmas
- Layanan Air Bersih Jadi Sorotan, DPRD Tarakan Tekankan Perbaikan PDAM
- Bangunan Pasar Buah di Tanjung Selor Belum Ditempati, Pemkab Cari Solusi
Pemkab Tana Tidung Tekankan Transparansi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah
FGD di Tana Tidung Dorong Aparatur Tingkatkan Kapasitas Pengelolaan Keuangan Daerah

Keterangan Gambar : Wakil Bupati Tana Tidung, Sabri
TANA TIDUNG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung menegaskan pentingnya profesionalitas perangkat daerah dalam mengelola keuangan. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Tana Tidung, Sabri, saat membuka Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Optimalisasi Pengelolaan Keuangan Daerah yang berlangsung di Pendopo Djaparudin, pekan lalu.
Dalam sambutannya, Sabri menekankan bahwa setiap rupiah anggaran harus kembali dalam bentuk manfaat nyata bagi masyarakat. Untuk itu, prinsip transparansi dan akuntabilitas wajib dijalankan secara konsisten.
“Kita ingin perangkat daerah mampu mengelola keuangan dengan prinsip yang jelas, transparan, dan akuntabel. Tujuan akhirnya tetap kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Baca Lainnya :
- Pemprov Kaltara Perkuat Langkah Atasi Lonjakan Stunting0
- Bulungan Catat Pertumbuhan Ekonomi 5,54 Persen, Tertinggi di Kaltara0
- Pemekaran Kelurahan dan Kecamatan di Tarakan Masih Perlu Kajian Mendalam0
- 13 Kasus Karhutla Terjadi di Tarakan, BPBD Perkuat Kapasitas Tim TRC PB0
- DPRD Nunukan Desak Pemerintah Pusat Segera Operasikan PLBN Sebatik0
FGD tersebut diikuti jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pejabat struktural, hingga aparatur yang memiliki peran penting dalam tata kelola anggaran.
Narasumber Marja Sinurat dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) turut menekankan bahwa optimalisasi anggaran harus berbasis efektivitas, transparansi, serta akuntabilitas.
“Pengelolaan keuangan yang profesional menjadi kunci untuk mencapai good governance. Tanpa hal itu, kebijakan tidak akan maksimal memberi manfaat,” jelas Marja.
Dengan forum ini, Pemkab Tana Tidung berharap kapasitas aparatur semakin kuat dalam menghadapi dinamika pengelolaan keuangan, sehingga pembangunan daerah bisa berjalan lebih terarah dan berkelanjutan.