- ASN Tarakan Diingatkan, Jabatan Bisa Hilang Jika Langgar Aturan
- DPRD Nunukan Desak PLBN Sebatik Segera Difungsikan, Warga Keluhkan Mobilitas Terhambat
- APINDO Kaltara Dukung Kompetisi Mahasiswa UBT dan Siapkan MoU Program UMKM Kampus Merdeka
- Pj Sekda Kaltara: Konsep Pajak Kampung Halaman Jepang Bisa Jadi Inspirasi untuk Tingkatkan PAD
- Job Fair 2025 di Nunukan Kaltara Hadirkan 16 Perusahaan, Sediakan 260 Lowongan Kerja
- DPMPTSP Kaltara dan Nunukan Dorong Kepatuhan Dunia Usaha
- Tarakan Kehilangan Program Pelatihan Kerja, Efisiensi Anggaran Jadi Penyebab
- 144 Penyakit Tak Bisa Ditangani di IGD, RSUD Tarakan Soroti Kesiapan Puskesmas
- Layanan Air Bersih Jadi Sorotan, DPRD Tarakan Tekankan Perbaikan PDAM
- Bangunan Pasar Buah di Tanjung Selor Belum Ditempati, Pemkab Cari Solusi
Pameran Dagang Internasional Perdana di Jakarta Hadirkan 380 Tenant Mancanegara
Satu Tiket untuk Tiga Pameran, Target 15 Ribu Pengunjung Bisnis

Keterangan Gambar : Salah satu pengunjung kunjungi tenant di Interzum Jakarta dan International Hardware Fair Indonesia.
JAKARTA – Industri furnitur, desain interior, perangkat keras, dan permesinan kayu di Indonesia bersiap menyambut momentum besar. Untuk pertama kalinya, Interzum Jakarta dan International Hardware Fair Indonesia akan digelar pada 24–27 September 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Pameran berskala internasional ini akan diikuti oleh 380 tenant dari berbagai negara, termasuk Jerman, Tiongkok, Swiss, India, hingga Korea Selatan. Tidak tanggung-tanggung, acara perdana ini diproyeksikan menarik 15 ribu pengunjung bisnis dari Indonesia dan Asia Pasifik.
Menariknya, Interzum Jakarta dan International Hardware Fair Indonesia akan berlangsung bersamaan dengan International Furniture Manufacturing Components Exhibition (IFMAC) serta International Woodworking Machinery Exhibition (WOODMAC). Dengan satu tiket, pengunjung bisa mengakses tiga pameran sekaligus dalam area seluas 17.850 meter persegi.
Baca Lainnya :
- OJK Terbitkan Aturan Permudah Akses Pembiayaan UMKM, BCA Siap Jalankan Dukungan0
- Target Pajak Kendaraan di Tarakan 2024 Meleset Rp3 Miliar0
- Pemprov Kaltara Jajaki Dukungan KKP untuk Program Strategis Perikanan0
- Ekonom Soroti Plus Minus Kebijakan Menkeu Purbaya Salurkan Rp 200 Triliun ke Bank Himbara0
- Wali Kota Tarakan Batalkan Kenaikan Tarif Abonemen PDAM0
“Peluncuran dua pameran ini membuka babak baru industri di Asia Tenggara. Dengan lebih dari 380 tenant dan target 15 ribu pengunjung bisnis, fondasi kuat sedang dibangun untuk pertumbuhan berkelanjutan,” ujar Mathias Kuepper, Managing Director & Vice President Asia Pacific Koelnmesse Pte Ltd, Senin (15/9/2025).
Menurut penyelenggara, pameran ini menegaskan posisi Indonesia sebagai pasar furnitur yang dinamis sekaligus pusat regional bagi inovasi dan produksi perangkat keras. Etty Anggraeni, Project Director PT Amara Pameran Internasional (Traya), menyebut sinergi antara Interzum, Hardware Fair, IFMAC, dan WOODMAC akan memperkuat industri dalam negeri dengan membuka akses langsung terhadap tren global, teknologi, dan material terbaru.
Tak hanya itu, International Hardware Fair Indonesia juga mendapat dukungan dari Eisenwarenmesse – pameran perangkat keras terbesar di dunia yang rutin digelar di Jerman.
Beberapa nama besar turut ambil bagian, di antaranya American Hardwood Export Council (AHEC) yang akan menampilkan inovasi kayu keras Amerika berkelanjutan. John Chan, Regional Director AHEC untuk Asia Tenggara dan Tiongkok, menyebut Indonesia sebagai pasar strategis bagi masa depan industri furnitur.
Selain itu, JOKARI GmbH & Co. KG dari Jerman juga hadir membawa solusi pemrosesan kabel dan alat tangan inovatif yang dinilai relevan dengan kebutuhan pasar Indonesia.
Dengan skala dan dukungan global yang ada, pameran ini diprediksi akan menjadi tonggak penting dalam mendorong daya saing industri furnitur dan perangkat keras Indonesia, sekaligus memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat pameran bisnis berskala internasional.